slot online terpercaya

IAIN LANGSA

IAIN Langsa
Respon MBKM, Mahasiswa FUAD IAIN Langsa Ikuti Program Karantina Al-qur’an

Kota Langsa (Humas) – Guna merespon kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri Langsa mengikuti program karantina Al-qur’an.

Dekan FUAD IAIN Langsa Dr. Muhammad Nasir, MA, Kamis (24/11/2022) mengatakan, program ini sebagai implementasi MBKM bagi mahasiswa Program Studi Ilmu Al-qur’an dan Tafsir (IAT) berkolaborasi dengan lembaga mitra FUAD IAIN Langsa. Dekan mengaresiasi kepada Prodi IAT yang merespon dengan baik kebijakan MBKM yang sudah dicanangkan.

“Kegiatan ini diharapkan lebih mampu mempercepat kemampuan baca dan tahfiz mahasiswa, karena dilakukan dengan model Bording school sehingga mahasiswa dapat belajar secara fokus selama berada di Ma'had,”imbuhnya.

Selain itu Dekan juga meminta agar para mahasiswa dapat seirus dan bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini serta mampu beradaptasi dengan baik bersama masyarakat yang ada dilokasi kegiatan.

Sementara itu, Ketua Prodi IAT FUAD IAIN Langsa Dr.H. Marhaban, MA dalam laporannya menyebutkan, program karantina Al-qur’an ini diikuti sebanyak 50 orang yang akan berlangsung di Ma'had Ahlul Qur'an  Aceh Tamiang.

“Mahasiswa nantinya selama tiga hari sejak tanggal  24 sd 27 November 2022 mengikuti kegiatan tersebut, yang akan diisi oleh instruktur profesional pada Ma'had tersebut dengan materi Tahsin (Pembenahan bacaan), Tahfiz (Minial Juz 30), Pembenahan Bacaan shalat dan pembinaan Karakter melalui kegiatan shalat berjamaah, shalat Tahajjud dan witir berjamaah, shalat Dhuha dan Ta'lim bersama Jamaah Masjid di Ma'had,”tukasnya.

Ditempat yang sama, Sekretaris Prodi IAT FUAD IAIN Langsa yang juga menjadi dosen pendamping program ini, Hj. Cut Fauziah, M.TH menambahkan bahwa kolaborasi ini akan terus dikembangkan dalam pengembangan soft skill mahasiswa disamping juga kegiatan lainnya seperti menghidupkan kajian-kajian Al Qur'an di Kampus, penulisan artikel ilmiah dan sebagainya.

“Hal ini dilakukan untuk merespon kebijakan Dekan FUAD yang menargetkan Prodi IAT unggul pada tahun 2025,”demikian pungkasnya.