slot online terpercaya

IAIN LANGSA

IAIN Langsa
Rektor IAIN Langsa Serahkan Beasiswa Aceh Carong Kepada 73 Mahasiswa

Kota Langsa (Humas) – Rektor Institut Agama Islam Negri (IAIN) Langsa Prof. Dr. Ismail Fahmi Arauf Nasution, MA, Rabu (20/9/2023) menyerahkan secara simbolis beasiswa Aceh Carong dari Pemerintah Aceh kepada perwakilan penerima beasiswa di ruang rapat rektor.

Beasiswa yang berasal dari Pemerintah Aceh melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Aceh merupakan bantuan lanjutan tahun angkatan 2021 untuk semester ganjil Tahun Ajaran 2023/2024. Sebanyak 73 mahasiswa IAIN Langsa menerima bantuan tersebut dengan besaran banuan Rp. 13.300.000 permahasiswa setiap tahunnya.


Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN Langsa, Prof. Dr. Iskandar, M.CL dalam pembukaannya berharap beasiswa Aceh Carong digunakan untuk percepatan penyelesaian kuliah tepat pada waktu yang telah ditentukan selama 8 semester.

Kasubbag Layanan Akademik, M. Azhari Tambunan,ST,M.Pd dalam laporannya menyampaikan rincian penyaluran Aceh Carong permahasiswa, sebanyak Rp. 4.900,00 untuk uang kuliah tunggal (UKT), dan Rp. 8.400,000 untuk uang saku selama dua semester.

“Saya berharap kerjasama ini terus berlanjut, mengingat kuota beasiswa KIP terbatas, sementara masih banyak mahasiswa yang layak untuk menerima KIP.” Ujarnya.

Selain itu, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA, mengucapkan terima kasih kepada pihak yang terlibat untuk berkolaborasi sehingga terjaringlah mahasiswa yang berhak menerima beasiswa Aceh Carong.


“Bantuan pendidikan ini harus dapat dijadikan sebagai wadah pengembangan diri. Kualitas akademiknya harus semakin meningkat dan baik. Jadikanlah kesempatan ini untuk mengembangkan potensi diri dan sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas aladmeik. Saudara harus menjadi contoh yang baik dalam pusaran ribuan mahasiswa dalam hal pengembangan diri dan kualitas akademik.” Tuturnya.


Rektor IAIN Langsa meminta mahasiswa penerima Aceh Carong untuk menandatanangani pakta integritas. Ia juga berharap penerima beasiswa menjadi bagian motor penggerak menuju IAIN Langsa unggul, sebagai contoh rektor mengakatan, jika da mahasiswa meiliki kemampuan menulis karya ilmiah maka dapat berkolaborasi dengan dosen untuk melahirkan jurnal terakreditasi, atau lewat prestasi akademik dan minat bakat yang dimiliki.

"Dengan demikian, diharapkan cita - cita IAIN Langsa menuju unggul dapat segera terealisasi dengan kerjasama semua pihak,"pungkas rektor.