slot online terpercaya

IAIN LANGSA

IAIN Langsa
PBAK IAIN Langsa Tahun 2018 Resmi Ditutup

KOTA LANGSA (Humas) -  Setelah berjalan selama tiga hari, akhirnya Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Pemerintah Kota Langsa Suriyatno, AP, M. SP menutup secara resmi acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) mahasiswa baru Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa di kampus setempat, kamis (30/8) sore.

Sebelum menutup acara, dihadapan seribuan mahasiswa dirinya baru mengatakan, IAIN Langsa saat ini terus diminati oleh pemuda dan pemudi, ini dibuktikan dengan banyaknya jumlah mahasiswa baru tahun ini.

“Saya fikir hanya menutup untuk kegiatan paling banyak 50 orang, ternyata begitu saya tanya sama pak Rektor, jumlahnya 1.300 orang ternyata, luar biasa ini, ini membutktikan bahwasannya IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa itu adalah perguruan tinggi yang begitu diminati oleh adik-adik dan seluruh pemuda-pemudi baik yang berada di Kota Langsa maupun dilura Kota Langsa,”katanya. 

Ada tiga pesan yang sampaikan Suriyatno pada saat itu, pertama,  mahasiswa baru harus menumbuhkan rasa memiliki.

“Kalian harus bangga dan harus punya rasa memiliki yang tinggi dan besar terhadap IAIN Zawiyah Cot Kala, karena nama Zawiyah Cot Kala merupakan nama pondok pesantren tertua di Indonesia karena berdiri pada abad XI masehi, oleh karena itu banggalah atas nama zawiyah cot kala,”tuturnya.

Yang kedua, katanya, tumbuhkan rasa berpartisipasi terhadap seluruh rangkaian kegiatan, baik akademik maupun kemahasiswaan yang ada di IAIN Zawiyah Cot Kala ini.

Yang ketiga, tumbuhkan rasa tanggung jawab yang besar.

“Bahwasannya dipundak kalianlah masa denpan bangsa ini, masa depan Langsa dititipkan pada 10, 15, dan bahkan 20 tahun yang akan datang, saya yakin dan percaya bahwasannya pada masa-masa tersebut akan lahir ahli-ahili ekonomi syariah dari IAIN Zawiyah Cot Kala, saya juga yakin bahwasannya pada masa keemasan Indonesia itulah juga akan lahir ahli-ahli perbankan syariah juga dari IAIN Zawiyah Cot Kala,”tandasnya.

Sementara itu, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa Dr. H. Zulkarnaini berharap, mahasiswa baru agar mengambil pelajaran dari pelaksanaan PBAK.

“Para mahasiswa baru dapat mengambil pelajaran dan hikmah dari acara ini(PBAK), dan ini bisa diterapkan dalam kegiatan keseharian adik-adik kami semuanya di kampus IAIN Langsa kedepannya nannti,” imbuhnya.

Zulkarnaini juga berharap, mahasiswa harus dapat saling menghormati dan menghargai serta menjadi teladan ditengah masyarakat.

“Jadi anda harus siap menjadi orang yang disiplin, bekerja keras saling menghormati dan saling menghargai, jangan membawa sikap-sikap intoleran, sikap-sikap saling merendahkan dan menghina, jadilah mahasiswa-mahasiswa yang menjadi teladan bagi masyarakat, bangsa dan negara,”pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua panitia Muhammad Odi mengatakan, PBAK tahun 2018 akhirnya telah selasai setelah MOI mengetuk palu sidang dan dinyatakan lulus.

Dirinya berharap agar mahasiswa baru jangan terlalu bereforia saat sekarang ini, namun bereforialah saat setelah diwisuda nanti.

Presiden mahasiswa Muhammad Jailani mengatakan, perubahan tidak dapat dilakukan secara pribadi, namun harus secara massif.

“Tidaklah suatu kaum berubah kecuali kaum tersebut merubahnya sendiri, Pak Rektor tidak mampu merubah IAIN Langsa, saya juga tidak mampu, namun jika seluruh mahasiswa IAIN Langsa yang berjumlah 7000 orang, bersatu dan kompak untuk bergerak, maka akan dapat merubah sebuah tatanan kehidupan Kota Langsa, Aceh dan Indonesia,” kata aktivis HMI ini.

Pada kesempatan yang sama pula, mahasiswa baru menyumbangkan beras sebanyak 10 goni 15 Kg dan 1 goni besar untuk disumbangkan kepada masyarakat Lombok yang tertimpa musibah disalurkan lewat lembaga Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kota Langsa. (Syahrial)