FTIK Yudisium 188 Sarjana Tahap II Tahun Akademik 2020/2021
Kota Langsa (Humas) – Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Dr. Zainal Abidin, MA., meyudisium 188 Sarjana Pendidikan secara luring di Aula Laboratorium Terpadu kampus setempat, Senin (30/8/21).
Yudisium Tahap II Tahun Akademik 2020/2021 ini dibagi kedalam dua sesi dengan menerapkan protokol kesehatan.
Kabag Umum FTIK, Muhammad Isa, M.Pd menyebutkan, pada sesi I FTIK meyudisium sebanyak 99 sarjana dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Pendidikan Matematika (PMA), dan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI). Sedangkan pada sesi II FTIK meyudisium sebanyak 89 sarjana dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dan Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD).
Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan FTIK, Dr. Zulfitri, MA., dalam laporannya menyebutkan, dari total 188 sarjana yang dikukuhkan kelulusannya, 71 sarjana lulus dengan predikat Pujian dan 109 sarjana lulus dengan predikat Sangat Memuaskan serta sisanya lulus dengan predikat Memuaskan.
Dalam sambutan dan arahannya, Dekan FTIK Dr. Zainal Abidin, MA menyampaikan pesan kepada para sarjana yang diyudisium hari ini agar menjadi lulusan yang sesuai dengan tema kegiatan, yakni “Menjadi Lulusan yang Kreatif, Inovatif, dan Berkarakter Menghadapi Era Society 5.0”.
“Menghadapi kondisi sekarang dan mempersiapkan diri untuk menghadapi era 5.0, maka para alumni kami harus memiliki kreatifitas khususnya dalam proses belajar mengajar,” ujarnya.
Menurut Dekan FTIK, lulusan FTIK memiliki spesifikasi yang berbeda dengan lulusan fakultas lain, dimana para lulusan FTIK selain telah menyerap ilmu selama perkuliahan juga dipersiapkan untuk mentransfer ilmu untuk anak didiknya kelak sebagai calon pendidik.
“Selain kreatifitas, juga anak-anak kami harus memiliki inovasi dalam merancang metode pembelajaran yang bervariasi agar anak didik merasakan metode baru untuk pembelajaran yang menyenangkan,” tandasnya.
Mengakhiri sambutannya, Dekan FTIK mengharapkan para alumni juga memiliki karakter yang baik untuk terjun ke masyarakat nanti.
“Di tengah-tengah masyarakat, ilmu yang banyak akan sia-sia tanpa karakter yang baik,” tutupnya.(ID)