slot online terpercaya

IAIN LANGSA

IAIN Langsa
600 Mahasiswa IAIN Langsa Ikuti Pembekalan KPM

(Langsa) Sebanyak 600 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa mengikuti pembekalan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) yang dilaksanakan di aula seuramo teuhah, sabtu (18/2).

Drs. H. Abdullah AR, MA selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dalam laporannya mengatakan, kegiatan pembekalan KPM ini dilaksanakan selama dua hari.

Abdullah juga menjelaskan, lokasi kegiatan KPM nantinya berada diwilyah Aceh Timur, "Penempatannya di Kabupaten Aceh Timur tepatnya di Kecamatan Indra makmur, Kecamatan Pante Bidari dan kecamatan Madat" jelasnya.

Lanjut Abdullah, mahasiswa yang melakukan KPM ini bertujuan untuk menerapkan ilmu ditengah masyarakat, "tujuan KPM untuk mengimplemenkasikan ilmu pengetahuan yang telah dibina selama 8 semester, sehingga nantinya dapat mencerahkan masyakarat di segala bidang" terangnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Rektor IAIN Langsa Dr. H. Zulkarnaini, MA tujuan KPM sebagai upaya tindak lanjut merealisasikan ilmu yang didapatkan dikuliah, "di bangku kuliah anda hanya belajar secara teoritis, namun ditengah masyarakat anda harus menerapkan ilmu yang telah mahasiswa kami miliki" ujarnya.

Zulkarnaini mencontohkan, bagi mahasiswa Fakultas Taribiyah bisa mengajar dan mendidik anak - anak di desa, Fakultas Syari'ah bisa menerapkan hukum - hukum keluarga, memberi bantuan hukum kepada masyarakat, begitu juga dengan mahasiswa dari Fakultas lainnya dapat menerapkan ilmunya sesuai dengan disiplin ilmu yang dikuasai.

Namun yang lebih penting, lanjut Zulkarnaini, selain mendedikasikan ilmu ditengah masyarakat, mahasiswa dapat belajar langsung dari masyarakat terkait kehidupan sosial keagamaan, "Mahasiswa KPM tidak hanya mengaplikasikan ilmunya tapi yang lebih penting mahasiswa KPM dapat belajar langsung ditengah masyarakat, bagaimana orang di kampung berinteraksi sehingga betul - betul bisa menyerap ilmu dari masyarakat" katanya.
 
Acara pembekalan KPM ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Kepala pusat stusi Gender dan anak, Wakil Dekan serta unsur pimpinan lainnya. (Sya)