Guru Dalam Bayang-Bayang Pidana
Berbicara tentang guru tentu tudak terlepas dengan aktivitas pendidikian, guru merupakan orang yang mencerdaskan anank-anak bangsa, membentuk karakter peserta didik yang baik, namun dalam menjalankan tugas dan fungsinya tidak sedikit guru yang mendapatkan kesulitan dan mengalami masalah dilapangan terkait punishment (hukuman) yang dilakukan oleh guru, punishment menjadi kontroversi dan menjadi perbincangan hangat dikalangan pemerhati pendidikan dan pemerhati HAM, ada yang mengatakan punishment perlu dilakukan tidak sedekit juga yang berpendapat punishment melannggar hak anak, melatar belakangi permasalahan inilah Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa melaksanakan kegiatan Seminar Nasional dengan tema “ Guru Dalam Bayang-Bayang Pidana (memahami konsep punishment dalam dunia pendidikan” yang dilaksanakan pada selasa (21/10) bertempat di aula seuramo teuhah kampus setempat.
Yusaini, M. Pd dalam laporannya mengtakan peserta yang ikut pada acara seminar sebanyak 680 orang yang terdiri dari peserta undangan dan peserta umum yang berada di tiga Kabupaten, Kota Langsa, Aceh Timur dan Aceh Tamiang yang merupakan kepala sekolah, guru, dinas-dinas terkait dan mahasiswa.
Ketua STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa Dr. H. Zulkarnaini Abdullah, MA dalam sambutannya mengatakan, pendidikan harus menjadi fokus semua pihak, karena dengan pendidikan dapat merubah suatu bangsa, “pendidikan menjadi perhatian kita semua, karena pendidikan cara yang paling efektif dalam membawa perubahan suatu bangsa” terangnya. Lebih lanjut zulkarnaini mengatakan, dalam pelaksanaannya dilapangan tentu banyak tindakan-tindakan punishment yang bisa berujung pada tindak pidana, maka dalam seminar ini nantinya akan memberikan pencerahan tentang bagaiamana sebenarnya memahami punishment tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Wakil Walikota Langsa Drs. Marzuki Hamid, MM saat membuka acara mengatakan, tema yang diangkat pada acara ini sangat penting, karena fenomena yang terjadi dilapangan menjadi dilematis yang dihadapi oleh guru tentang memberikan punishment, oleh karena itu marzuki berharap dengan adanya seminar ini diharapkan dapat menjawab problematika yang dihadapi oleh guru dalam menjalankan tugas dan fungsinya, dalam kesempatan itu Marzuki juga memberikan ucapan selamat kepada STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa yang telah beralih status dari STAIN menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa, dengan harapan kedepan lembaga pendidikan Islam ini lebih maju dan baik.
yang bertindak sebagai narasumber yaitu Prof. Dr. Abd. Rachman Assegaf, MA (Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), Kombes. Pol. AB. Kawedar, SH, M.Si (Kabidkum. Polda Aceh), Prof. Dr. Hasan Asari, MA (Wakil Rektor IAIN Sumatera Utara) serta Dr. Marlina, SH, M. Hum (Dosen Universitas Sumatera Utara).(Sya)